Tips Menghindari Perceraian Menurut Islam

Seiring berjalannya waktu, banyak hal yang muncul dan sering menyebabkan perselisihan antar pasangan di dalam rumah tangga. Bahkan, pada tingkat yang ekstrim, hal tersebut sering berakhir dengan perceraian. Padahal, sebagai pemeluk islam Anda tentu tahu bahwa perceraian merupakan sesuatu yang dibenci Allah SWT. Karena itu, berikut ini beberapa tips menghindari perceraian menurut islam yang bisa Anda jadikan sebagai referensi.

Beberapa Tips Menghindari Perceraian Menurut Islam

Ada banyak hal yang dapat menyebabkan timbulnya pertengkaran hingga menyebabkan berakhirnya hubungan resmi antara suami dan istri seperti uang, pengasuhan anak, kekerasan, hingga perbedaan keyakinan. Karena itu, agar terhindar dari masalah tersebut, ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh masing-masing pasangan, yaitu:

  1. Saling memahami & peduli satu sama lain

Menanamkan rasa saling memahami dan peduli setidaknya pada diri sendiri terhadap pasangan merupakan salah satu yang harus dilakukan. Contohnya, pada awal pernikahan seorang istri yang menyambut suaminya yang pulang dari bekerja umumnya akan menanyakan bagaimana pekerjaannya, mengapa terlambat, dan sebagainya. Pada awal pernikahan, suami akan dengan senang hati menjawab segala macam pertanyaan. Namun, lama kelamaan pasti ada saat dimana suami akan diam tidak menjawab karena kesal dan sebagainya. Karena itu, untuk mengatasi hal seperti ini, seperti apa yang direkomendasikan oleh Rasulullah, solusi yang bisa ditunjukkan oleh sang istri adalah menyambut suami dengan senyum. Jadi, ada kalanya sesuatu yang simpel seperti tersenyum dibutuhkan untuk menghadapi situasi khusus dalam rumah tangga.

Demikian halnya dengan suami. Ada kalanya ia harus berpikir bahwa sesuatu yang bisa ia lakukan untuk sang istri akan lebih baik dibandingkan dengan membelikan sesuatu yang mahal dan sebagainya. Selain itu, jika suatu kali pasangannya melakukan suatu kesalahan, dibandingkan menunjukkan padanya dengan emosi, akan lebih baik untuk dengan kepala dingin mengatasi dan memperlakukannya.

  1. Menghindari argumen yang justru memperkeruh masalah

Walaupun antar pasangan telah berusaha memiliki inisiatif yang baik untuk menyelesaikan masalah dengan berkomunikasi, tidak jarang dalam komunikasi tersebut justru banyak argument antar pasangan yang justru semakin memperkeruh keadaan. Karena itu, agar tidak berakhir hingga perceraian, masing-masing pasangan harus mengerti bahwa setiap halnya tidak selalu bisa diselesaikan dengan argumen yang logis dan beralasan. Menurut Nabi Muhammad SAW, yang bisa dilakukan oleh seorang suami ketika berargumen dengan istrinya ada 2 hal, yaitu dengan mengasihi dan diam. Wanita merupakan makhluk yang tidak bisa kalah dalam berargumen, karena itu sebagai suami kedua hal di atas bisa dilakukan. Jadi, ketika berselisih, daripada membalas argumen dan sama-sama ngotot, suami bisa merespon dengan senyum dan diam. Saat suasana hati lebih baik, barulah masalah diselesaikan dengan baik-baik.

  1. Mencari solusi bersama atas masalah yang dihadapi

Karena banyak hal yang bisa menjadi perdebatan antar pasangan suami istri, mencari solusi bersama yang tepat atas masalah yang dihadapi merupakan hal terbaik yang bisa dilakukan. Sebagai contoh, apabila masalah berkaitan dengan uang dan materi, berdiskusi mengenai penggunaan uang maupun pemasukannya hingga hutang sekalipun harus didiskusikan dengan baik sesuai dengan ajaran Islam. Sementara itu, jika perselisihan muncul akibat orang lain seperti saudara ipar, Anda terkadang tidak perlu menyuruh apa yang harus dilakukan pasangan. Ada kalanya Anda memberikan ruang dan waktu pada pasangan untuk menyelesaikan masalah dengan cara mereka.

Demikian beberapa informasi mengenai tips menghindari perceraian sebagaimana yang diajarkan dalam Islam. Agar masalah tidak berujung pada perceraian, suami dan istri juga harus berpedoman pada Al Quran dan Sunah Rasulullah.

 

No Comments

    Leave a Comment